Jakarta, Gatra.com - Perhelatan "International Franchise, License, & Businesd Concept Expo & Conferense (IFRA) yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada 5-7 Juli 2019 menampilkan berbagai pewaralaba di Indonesia maupun luar negeri.
Beberapa di antaranya bergerak di bidang akomodasi berupa hotel kapsul seperti Bobobox dan CapsuleInn.
Chief Executive Officer (CEO) Bobobox, Indra Gunawan mengungkapkan bahwa belum ada akomodasi yang murah, simpel, sekaligus terstandarisasi. "Kalo travelling pasti waktu yang paling kita luangkan adalah mencari akomodasi," ujarnya pada Jumat (5/7).
Selain itu, Indra berpandangan bisnis hotel konvensional membutuhkan modal besar dan break event point (BEP) atau balik modal yang lama.
Indra berpendapat untuk menciptakan sesuatu yang terstandarisasi harus diproduksi massal atau sesuatu yang kita bisa install. "Bobobox modular (sesuai model) dan pre-fabricated (sudah terpasang), sehingga bisa dibawa kemana saja," ujarnya.
Kemudian, ia menjelaskan bahwa pemesanan kamar, pembayaran, check in, dan check out semuanya dilakukan melalui aplikasi. Indra mengaku 90% transaksi di Bobobox cashless.
"Kita nggak cuma mencari solusi untuk guest (pengunjung) saja, tapi juga pengusaha-pengusaha nggak usah punya rukonya," ungkapnya.
Sementara itu, Chief Operating Officer (COO) Capsule Inn, Nadhariyat Syafei menjelaskan bahwa ide awal berdiri usahanya adalah memanfaatkan ruko-ruko kosong tak termanfaatkan.
"Daripada kosong, lebih baik kita isi hotel aja yang kapsul karena konsepnya lebih murah. Harga permalamnya Rp65 sampai 160 ribu," terangnya pada Jumat (5/7).
Menurutnya, terwaralaba akan mendapatkan seluruh akses keuangan dan transaksinya, kemudian akses CCTV. Adapun manajemen operasional dikendalikan oleh perusahaan. "Namun, 100% aset milik franchising (mitra)," ujarnya.
Modal awal untuk menjadi mitra Bobobox sebesar 40 kapsul (kamar) dengan nilai masing-masing kamar sebesar Rp5 juta selama lima tahun sebagai license fee. Selain itu, mitra dikenakan management fee sebesar 5%.
Sementara itu, modal untuk menjadi mitra CapsuleInn sebesar Rp660 juta untuk 40 kapsul. Pembagian keuntungan sebesar 80% untuk mitra dan 20% untuk operator.