Batam, Gatra.com - Kepala Staf TNI Angkatan Udara, Marsekal TNI Yuyu Sutisna, datang ke Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (4/7) untuk meresmikan Markas Komando (Mako) Pangkalan Udara Militer (Lanud) Tipe C, Hang Nadim Batam. Gedung Lanud ini, akan dioperasikan untuk perwakilan TNI AU di Batam.
"Tujuan utama dibangun Lanud Hang Nadim tentu untuk membangun pertahanan secara menyeluruh," kata Yuyu kepada Gatra.com.
Lanud Hang Nadim ini Kata Yuyu sudah direncanakan dalam rencana strategis TNI AU. Tujuannya untuk menyikapi situasi keamanan di daerah perbatasan serta membangun sistem pertahanan udara.
“Yang tadinya TNI AU hanya menempatkan pos penjagaan, kini dibangun pangkalan dengan lahan seluas 8 hektar. segala infrastuktur akan segera dilengkapi,” ujarnya.
Selama ini frekwesi penerbangan militer di Batam cukup tinggi. Semua itu dicover oleh Lanud Tanjungpinang atau Pekanbaru. "Biar efisien jugalah dengan jarak tempuh kalau misalnya ada gangguan keamanan udara atau untuk latihan keamanan di Selat Malaka,” urai Yuyu.
Komandan Lanud Hang Nadim Batam, Letkol (Pnb) Urip Widodo menuturkan dengan diresmikannya Mako Lanud itu, ke depan dapat memperkuat pertahanan yang ada di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam. Sebanyak 143 personil TNI AU akan ditempatkan di Lanud Hang Nadim.
“Dengan penggalangan kekuatan yang telah menyeluruh dalam berbagai aspek, Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam, diharapkan stakeholder terkait dapat bersinergi untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban umum," harapnya.