Jakarta, Gatra.com - PT Darmi Bersaudara Tbk resmi terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan melepas 150.000.000 lembar atau setara dengan 22,57% dari modal yang disetor. Nilai saham per lembar, sebesar Rp150, sehingga dana yang berhasil dihimpun dari pencatatan saham perdana atau Initial Public Offerings (IPO), sebesar Rp22,5 miliar.
Independent Director PT Darmi Bersaudara Tbk, Lee Kurniawan, mengatakan, 80% dari dana IPO akan digunakan untuk modal kerja dan 20% untuk pembelian aset produksi berupa mesin-mesin pengolahan kayu yang akan disewakan kepada pihak ketiga. "Jadi, kita kan perusahaan perdagangan. Sedangkan, yang memproduksi itu dari pihak ketiga. Jadi, apabila mereka mengalami kesulitan mengikuti kenaikan permintaan, kami belikanlah mesin," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (4/7)
Dengan penambahan mesin, Lee berharap volume penjualan dapat meningkat dari tahun lalu yang hanya Rp37 miliar menjadi Rp64 miliar. "Jadi, untuk meningkatkan produksi dan mengikuti kenaikan permintaan, kami akan gunakan dana tersebut untuk membeli mesin tambahan, Karena, kami menggenjot penjualan melalu dana IPO yang direalisasikan untuk pembelian mesin," jelasnya.
Selain itu, ia juga mengharapkan adanya peningkatan pemenuhan permintaan dari 20% menjadi 30% hingga 40%, Diharapkan, mereka bisa meningkatkan kapasitasnya. "Jadi, kami bisa jual lebih banyak lagi,"
Pangsa pasar PT Darmi Bersaudara Tbk ialah India dan Nepal, dengan produk utama ialah kayu olahan seperti decking, door jamb, finger joint, flooring, dan sebagainya.