Tangerang, Gatra.com - Rencana pemindahan ibu kota tinggal menunggu keputusan politik DPR dan DPD. Pemerinta menyiapkan sejumlah langkah mengantisipasi dua keputusan tersebut.
"Untuk rencana sudah sangat antisipatif. Kalau keluar keputusan politiknya, mengamankan DPR dulu, setelah itu DPD," kata mantan Kepala Bappenas, Adrinof Chaniago di kawasan Serpong, Tangerang, Kamis (4/7).
Keputusan kedua lembaga tersebut sangat krusial setelah Presiden Jokowi memberikan komitmen pusat pemerintahan yang baru dipindah ke Kalimantan.
Rencana pemindahan ibu kota, sambung Adrinof, bukan lagi sekedar wacana. Pasalnya, Bappenas telah menyelesaikan kajian komprehensif dengan rancangan ibu kota untuk 100-200 tahun mendatang.
Akademisi Universitas Indonesia (UI) ini tidak mempermasalahkan lokasi ibu kota baru di Kalimantan. Keberadaan ibu kota akan memberikan dampak yang sama bagi daerah lain di pulau tersebut.
"Karena potensi di sana sangat merata, masing-masing punya keunggulan komoditas. Yang penting bekerja sama," pungkas Adrinof.