Jakarta, Gatra.com - Pada penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 akan lebih difokuskan di bidang keahlian khusus. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin, usai menghadiri pertemuan di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Selasa (2/7).
Syafruddin mengatakan, alokasi untuk penerimaan CPNS 2019 sekitar 100 ribu orang. Syafruddin juga menjelaskan formasi yang dibutuhkan dalam CPNS 2019 kali ini seperti di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
"Kita saat ini kekurangan formasi untuk guru. Kemudian untuk di bidang kesehatan, terutama bidan, perawat, dokter-dokter untuk mengisi puskesmas. Itu yang akan diberikan alokasi banyak," jelas Syafruddin.
Menteri PANRB mengatakan bahwa pada penerimaan CPNS 2019 akan dikurangi pada bidang tenaga administratif, dan fokus kepada keahlian khusus yang diperlukan dari masing-masing bidang.
Syafruddin juga menjelaskan mengenai program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap pertama yang sudah dijalankan pada Januari lalu. Sementara tahap kedua akan dilaksanakan setelah 17 Agustus atau paling lama bulan September.
"Kita memberikan prioritas untuk guru yang di P3K. Karena rata-rata guru honorer itu umurnya banyak yang sudah lewat maka kita akan rekrut lewat P3K. Tahap pertama sudah Januari kemarin, tahap kedua nanti setelah tanggal 17 Agustus, paling lambat bulan September," jelas Syafruddin.