Sungaipenuh, Gatra.com – Jesika, putri almarhumah Nona Dewi, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Koto Padang, Kecamatan Tanah Kampung, Kota Sungaipenuh, akan dibawa pulang ke Kerinci.

Saat ini, bocah yang masih berusia 21 bulan tersebut, dirawat oleh kerabat dan rekan ibunya yang ada di Malaysia. Usia Jesika sempat disebut keluarganya di Kerinci berusia hampir 10 tahun, namun informasi dari Malaysia, usia Jesika sekitar 21 bulan. 

Ketika pemakaman sang ibu, Jesika terus menangis. Di usianya yang masih balita, Jesika tampak belum siap berpisah dengan ibu.

“Rencananya Jesika akan dibawa pulang ke Kerinci. Hari ini kami baru selesai memakamkan ibunya, nanti kami akan duduk untuk membahas masalah ini,”kata koordinator Kerinci Bersatu wilayah Kuala Lumpur, Mujahidin Fajri.

Baca Juga: Jesika, Anak TKI Kerinci Menangis di Atas Jenazah Ibunya

Untuk sementara, Jesika diambil oleh sepupu ibunya yang ada di Malaysia. “Mudah-mudahan pemulangannya tidak ada kendala. Kasihan, karena di Malaysia dia tidak ada yang merawat,” ucapnya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sungaipenuh, Fikar Azami, berjanji akan membantu pemulangan Jesika, agar bisa berkumpul dengan keluarganya di Koto Padang.

Sebelumnya, dia juga sudah berupaya membantu pemulangan jenazah ibu Jesika, Nona Dewi. Namun keluarga akhirnya sepakat almarhumah dimakamkan di Malaysia.