Pekanbaru, Gatra.com - ARH alias Ape (25) nekat menghabisi nyawa istrinya Hermita Krisdayanti (21) Minggu (30/6) setelah dia curiga kalau Hermita selingkuh.
Hermita pertama kali ditemukan tewas oleh ibunya Shakira Gule (50) dan Fozano Halawa (27) di kamar rumah kontrakan mereka di Jalan Toman, Kelurahan Muara Fajar Barat, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Saat itu, korban ditemukan dengan kondisi badan terlentang di atas kasur. Tubuhnya yang sudah kaku, ditutupi dengan selimut dan kain sarung.
Temuan itu bermula saat Ape datang ke rumah mertuanya meminta duit secara paksa. Kebetulan rumah Ape tak begitu jauh dari rumah mertuanya itu.
Menengok kelakuan menantunya yang tak lazim, sang mertua curiga. Tak diberi duit, Ape melengos pulang mengambil sepeda motor dan tancap gas.
Perasaan Shakira menjadi tak enak. Dia menyusul datang ke rumah anak menantunya itu. Sampai di sana, Shakira kaget bukan main saat mendapati anak perempuannya sudah tak bernyawa.
Polisi datang ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga kuat korban meninggal lantaran dibunuh. Jasad korban pun dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk divisum.
Sembari menunggu hasil visum keluar, polisi melakukan penyelidikan dan mengejar suami korban. "Pelaku dapat ditangkap 1 kali 24 jam. Motifnya diduga lantaran cemburu dan perselingkuhan," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto, kepada Gatra.com, Senin (1/7).
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Awaluddin mengatakan, pelaku berhasil diamankan saat akan melarikan diri ke Medan, Sumatera Utara.
"Kita ke TKP namun kita mendapatkan informasi pelaku lari ke arah Medan. Lalu kita buru dan berhasil ditangkap di Bengkalis," katanya.
Kepada polisi Ape mengaku kesal kesal dengan sikap istrinya itu. "Motif pelaku membunuh korban karena cemburu. Istrinya suka marah, tidak boleh diantar dan jemput kerja," terangnya.
Puncaknya, pelaku mengakhiri nyawa istrinya itu dengan cara dibekap dengan bantal. "Saat ini pelaku berikut barang bukti bantal dan satu helai kain sarung diamankan di Polresta Pekanbaru untuk penyidikan lebih lanjut," terangnya.
Reporter: Virda Elisya