Bandung, Gatra.com - Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi, menilai Jawa Barat memiliki peluang besar mengekspor buah-buahan ke Negeri Ginseng tersebut. Terlebih, Jabar memiliki buah tropis, yang salah satu andalannya yaitu mangga gedong gincu.
Hadi mengatakan, pasar di Korea Selatan memang tidak terlalu besar. Namun, daya beli masyarakat terhadap buah-buahan cukup tinggi.
"Dan untuk buah-buahan tropis mereka harus impor," ujar Hadi, di Kota Bandung, Jumat (28/6).
Menurut Hadi, para investor Korea sangat tertarik untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia. Khususnya, Jawa Barat yang dinilai sebagai kawasan yang potensial.
Dia mencontohkan, Hyundai Motor Company (HMC) yang tidak menutup kemungkinan akan mendirikan pabrik di Jabar. Selain itu, lanjut Umar, sekitar 30 perusahan Korea lainnya juga siap berinvestasi di Jabar.
"Hyundai menargetkan produksi sekitar 300.000 unit kendaraan roda empat per tahun, dan membutuhkan ribuan orang pegawai. Mudah- mudahan bisa segera terwujud, karena kalau Hyundai masuk, diidentifikasi 30 perusahaan akan ikut," katanya.
Terkait mantan tenaga kerja Indonesia di Korea, pihaknya juga telah membuat pembekalan untuk para mantan pekerja tersebut. Mereka dibekali ilmu pengetahuan tentang kewirausahaan, manajemen keuangan, menajamen SDM.
"Supaya mereka termotivasi pulang ke Kampung bikin sesuatu," katanya.
Menurutnya, terdapat dua kategori perusahan Korea Selatan yang menanamkan modalnya di Indonesia. Pertama adalah perusahan raksasa yang bersumber dari konglomerat dan yang setara UKM.
"Nah itu menurut saya itu kita menanganinya dengan cara yang berbeda. Nah kalau UKM UKM ini Perlu perhatikan khusus karena mereka kan loyal sekali ada yang sudah 30 tahun di sini ada yang sudah 50 tahun," pungkasnya.