Jakarta, Gatra.com - Penulis novel kenamaan Eka Kurniawan memberikan tips agar milenial bisa menjadi penulis andal. Menurutnya, generasi milenial terlebih dahulu harus menumbuhkan minat baca dengan cara berkumpul bersama rekan-rekan yang hobi membaca.

 

"Yang jelas sih ngumpul sama orang yang senang baca, prosesnya paling susah kalau sendirian dan juga dorongan untuk membaca juga," kata  Eka di Kios Ojo Keos, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (29/6).

 

Pria asal Tasikmalaya, Jawa Barat, ini menjelaskan, jika sering ngumpul dengan orang-orang yang hobi membaca buku atau lainnya, ini bisa merangsang atau mamacu diri sendiri untuk selalu atau gemar membaca.

 

"Yang jelas sih ngumpul sama orang yang senang baca, prosesnya paling susah kalau sendirian dan juga dorongan untuk membaca juga," ujar penulis novel "Lelaki Harimau" ini.

 

Berkumpul dengan rekan yang sama-sama mempunyai minat baca, lanjut pria yang novelnya masuk dalam nominasi penghargaan literatur bergensi, Man Booker International Prize 2016, memudahkan untuk berbagi bahan bacaan yang kemudian bisa menjadi ide untuk tulisan.

 

"Kalau ngumpul sama orang yang banyak baca buku dan mereka bilang 'oh gua baca buku ini atau apa gitu', itu juga bisa merangsang kita untuk baca," ujarnya.

 

Berkumpul dan berbagi ide, kata Eka, akan memunculkan ide dan corak untuk tulisan. "Nanti juga mereka bisa cari sendiri," katanya.

 

Kemampuan Eka di bidang menulis novel tak lagi diragukan. Pasalnya, novel "Lelaki Harimau" pernah masuk dalam nominasi penghargaan literatur bergensi, Man Booker International Prize 2016. Bukan hanya itu, novel perdananya berjudul "Cantik Itu Luka" mendapat penghargaan World Reader's Award pada 22 Maret 2016. Sejumlah pihak juga memuji karya Eka lainnya seperti novel "Seperti Dendam", "Rindu harus Dibayar Tuntas", dan "O".