Betun, Gatra.com - Bupati Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dr. Stef Bria Seran meinta agar pelayanan dan kualitas kesehatan diperhatikan semua pihak karena bertautan dengan kebutuhan pokok umat manusia sehingga seluruh komponen harus jaga baik-baik rumah sakit dan puskesmas.

“Saya minta agar pelayanan di Rumah Sakit dan Puskesmas berkualitas. Untuk itu pelayanan kesehatan yang prima harus diberikan dengan hati dan penuh kasih,” kata Bdr Stef saat membuka kegiatan Evaluasi Program Performance Management and Leadersip (PML) Tingkat Kabupaten Malaka di Betun, Kamis (27/6). 

Dikatakannya, dari 16 Puskesmas yang sudah terakreditasi di Kabupaten Malaka merupakan sebuah perjuangan yang hebat berkat kerja sama banyak pihak termasuk dari tim pakar, konsultan dan Dinas Kesehatan Provinsi NTT. 

“Namun dengan prestasi ini kita tidak boleh berbesar kepala. Karena capaian itu baru pada tataran penilaian dokumen. Masih ada tantangan ke depan yakni bagaimana rakyat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas,” jelas dr. Stef.

Dia mengingatkan bahwa untuk mendapatkan sertifikat akreditasi rumah sakit dan puskesmas itu gampang. Namun yang sulit itu bagaimana mengimplementasikan sesuai standart mutu yang ditentukan. 

”Evaluasi berikutnya adalah akan melihat kinerja tahun pertama, kedua dan ketiga dari setelah mendapatkan akreditasi. Karena itu akan dilakukan evaluasi setiap enam bulan atau satu tahun dua kali dilakukan evaluasi.

“Karena itu kita harus kerja keras pertahankan prestasi ini. Tingkat pelayanan sesuai hasil adopsi studi banding. Selain itu kualitas pelayanan juga dibutuhkan tim kerja yang solid. Karena melalui nuansa kebersamaan yang baik akan menghasilkan pula kualitas kesehatan yang baik,” harap Stef Bria Seran. 

Untuk Kabupaten Malaka kata Stef, para petugas medis harus terus belajar dan belajar. Hasil studi banding yang sudah diterapkan perlu ditingkatkan. "Jika kurang jelas silahkan tanya kepada petugas yang dulunya tempat studi banding kalian,” ujarnya.

Karena itu mantan Kadis Kesehatan NTT ini menegaskan untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan yang prima akan terus mengirim petugas medis studi banding khusus pelayanan ditempat lain.

“Kita akan terus upayakan mengirim petugas medis studi banding di Provinsi lain. Mereka disuruh melihat dan mendengar kenapa pelayanan kesehatan disana, bagus lalu kita pergi belajar untuk mengadopsinya untuk diterapkan di Malaka. Terakhir ada sejumlah petugas medis dari Malaka dikirim studi banding pada sejumlah Puskesmas di Kulonprogo,” katanya.