Semarang, Gatra.com - Mudik gratis melalui jalur laut semakin diminati masyarakat Indonesia. PT Pelindo III menyatakan, terdapat lonjakan pengguna kapal laut layanan mudik gratis sebesar sebesar 45 persen dari tahun lalu.
Direktur Utama Pelindo III, Doso Agung, mengatakan, kapal laut yang melayani mudik gratis mengambil berbagai jurusan mulai dari Pelabuhan Kumai, Sampit, Batulicin menuju Pelabuhan Tanjung Perak dan Tanjung Emas. Pelindo juga melayani mudik gratis dari Tanjung Perak Surabaya menuju Ambon Maluku.
"Mudik gratis yang kami laksanakan kemarin mengalami lonjakan, kenaikannya sebesar 45 persen ketimbang tahun lalu. Sebanyak 23.824 orang telah memanfaatkan fasilitas mudik gratis menggunakan kapal laut," katanya di Semarang, Rabu (26/6).
Menurutnya program mudik gratis dari jalur laut mampu merealisasikan pembagian 2.100 lembar tiket kapal dan total 21.724 tiket bus yang berangkat dari Tanjung Perak dan Tanjung emas.
Kemudian dari Pelabuhan Tanjung Emas, pihaknya juga mendapati ada sebanyak 6.203 orang telah diantarkan secara gratis ke Tegal, Purwodadi, Purworejo, Wonosobo, Rembang, Yogyakarta, dan Solo. "Mudik Gratis antar-BUMN ini demi memberikan perjalanan mudik yang aman dan nyaman pada masyarakat, terutama penumpang kapal laut," ucapnya.
Perlu diketahui, program mudik gratis tahun ini telah diikuti oleh 104 BUMN. Jumlah tersebut naik 67 persen daripada pada 2018 yang hanya diikuti oleh 62 BUMN.
Sementara itu, pemudik yang diberangkatkan melalui program mudik bareng BUMN 2019 melalui moda transportasi bus, kapal laut, kereta api dan pesawat udara total terdapat 250.474 pemudik. Angka itu naik sebesar 22,69 persen dibandingkan realisasi pemudik pada 2018 sebanyak 204.146 orang.
"Selain peran BUMN sebagai agen pembangunan, program mudik gratis BUMN adalah wujud nyata kami untuk melayani masyarakat semaksimal mungkin selama momentum Lebaran," ujarnya.