Batam, Gatra.com - Gara-gara terlalu padat pesawat yang akan mendarat di Bandara Internasional Changi Singapura, tiga pesawat tujuan Negeri Singa itu terpaksa dialihkan ke Bandara Hang Nadim Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Senin (24/6) malam.
Jadi kata Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU ) Hang Nadim Batam, Suwarso, pendaratan itu bukan lantaran darurat, tapi pengalihan tujuan pendaratan (Divert) alias menunggu antrian mendarat. "Pesawat itu dialihkan untuk meminimalisir pemakaian bahan bakar,” kata Suwarso kepada Gatra.com, di Batam, Selasa (25/6) .
Tiga pesawat itu kata Suwarso antara lain; Singapore Airline Airbus A dengan nomor penerbangan 350-900 /SIA-963 dari Jakarta tujuan Changi mendarat di Hang Nadim pukul 20.23 WIB, dengan penerbang Capt Steve Siew Fook. Pesawat itu kemudian take off dari Hang Nadim menuju Changi pukul 23.23 WIB.
“Lalu Garuda Indonesia Boeing B.737-800 / GA-846, rute Jakarta-Changi rencana mendarat pukul 19.15 wib. Namun landing di Hang Nadim pukul 20.35 WIB dan take-off pukul 22.00 WIB. Pesawat tersebut membawa 128 penumpang,” rinci Suwarso.
Terakhir Singapore Airline jenis Cargo tipe Boeing dengan nomor penerbangan B.747-400 / SIA-7367 dari Dubai, Qatar, tujuan Changi, rencananya mendarat pukul 20.43 WIB kemudian take off pukul 00.05 WIB tanggal 25 Juni.
"Hingga siang ini di Bandara Hang Nadim sudah normal, tidak ada lagi pesawat tersebut di hanggar bandara," katanya.