Jakarta, Gatra.com - The Economist menempatkan Indonesia sebagai salah satu dari tiga negara yang paling banyak menyerap investasi.
Pemerintah menyebut keberhasilan itu karena berbagai kebijakan yang memudahkan pemilik modal berinvestasi di Indonesia. Salah satunya realisasi tax holiday.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution menuturkan ada 25 investasi yang mendapatkan tax holiday dengan nilai Rp150 triliun.
"Sampai saat ini yang sudah mendapatkan tax holiday ada 25 investasi senilai hampir Rp150 triliun," kata Darmin di Kompleks Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (25/6).
Investor menanamkan modalnya di sektor industri hulu seperti besi, baja dan petrokimia. Darmin optimis pemerintah bisa menyerap lebih banyak lagi investasi.
"Kita itu masuk di antara tiga ekonomi di dunia paling banyak menyerap investasi. Jadi jangan terlalu risau tidak bisa. Kita pasti bisa," kata dia.
Pemerintah dan DPR sepakat mematok pertumbuhan investasi yang lebih pesat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yaitu dalam kisaran 7-7,4%.
Kebutuhan investasi yang harus dipenuhi untuk mencapai pertumbuhan investasi dan ekonomi sesuai target mencapai Rp5.802,6-5.823,2 triliun.