Beijing, Jakarta.com - Asisten Menteri Luar Negeri Cina, Zhang Jun mengatakan, Cina tidak akan mengizinkan negara-negara G20 untuk membahas masalah Hong Kong pada KTT G20 nanti. Hal ini disampaikannya pada Senin (24/6) waktu setempat.
"Yang bisa saya katakan dengan pasti adalah bahwa G20 tidak akan membahas masalah Hong Kong. Kami tidak akan mengizinkan G20 untuk membahas masalah Hong Kong,” ujar Zhang dilansir Reuters.
Sebelumnya, jutaan orang telah melakukan demonstrasi di jalan-jalan Hong Kong selama bulan ini. Mereka memprotes undang-undang ekstradisi. UU ini memungkinkan seseorang yang melakukan tindak pidana, dikembalikan ke Cina daratan setelah menghadapi persidangan di pengadilan yang dikendalikan oleh Partai Komunis.
Baca juga: Demonstran Hong Kong Akhiri Pendudukan di Jalan Raya
Ketentuan tersebut memicu protes paling keras dalam beberapa dekade terakhir. Kerusuhan dimulai ketika polisi menembakkan peluru karet dan gas air mata untuk membubarkan massa. RUU ekstradisi dan reaksi polisi terhadap protes menuai kritik internasional dari kelompok-kelompok pembela hak asasi manusia (HAM).
Presiden Tiongkok, Xi Jinping dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, akan bertemu pada KTT G20 di Kota Osaka, Jepang, pada pekan ini. Pertemuan itu dilaksanakan pada saat meningkatnya ketegangan perang dagang antara kedua negara adidaya tersebut.
Baca juga: Penolakan RUU Ekstradisi Jadi Demonstrasi Terbesar di Hong Kong
“Hong Kong adalah wilayah administrasi khusus Cina. Masalah-masalah Hong Kong murni urusan internal negara Cina. Tidak ada negara asing yang memiliki hak untuk ikut campur, ” kata Zhang.
"Tidak masalah di tempat apa, menggunakan metode apa pun, kami tidak akan mengizinkan negara atau orang mana pun untuk ikut campur dalam urusan internal China," ujar Zhang menambahkan.