Semarang, Gatra.com - Pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Pelajar Daerah (Popda) tingkat SD 2019 di kota Semarang berakhir dengan menempatkan tuan rumah sebagai sebagai juara umum. Kontingen Kota Semarang meraup 18 emas, 8 perak, dan 7 perunggu. Posisi dua ditempati Kabupaten Semarang (9 emas, 3 perak, dan 3 perunggu). Disusul Kab Pati (8 emas, 8 perak, dan 8 perunggu).
Komandan Kontingen Popda SD Kota Semarang, Edi Moerseno, mengakui bahwa persaingan Popda SD Jateng tahun ini sangat ketat. Apalagi pembinaan olahraga untuk tingkat pelajar SD sekarang merata hampir di seluruh Jawa Tengah.
”Kekuatan atlet dari tim kota lain su dah merata di jawa tengah, tentu saja dengan hasil ini kami mengucap alhamdullilah, karena bisa mempertahankan juara umum Popda SD Jateng tahun ini, ” kata Edi Moerseno seusai penutupan di GOR Jatidiri Semarang, Kamis (20/6).
Edi menyatakan, semua cabang olahraga berkumpul untuk melihat kegagalan Kota Semarang pada Popda tingkat SMP dan SMA. Bercermin dari itulah kemudian dievaluasi sehingga pemicu semangat atlet untuk meraih juara umum.
”Kegagalan kami di tingkat SMP dan SMA pada Popda tahun lalu menjadi pelecut dan semangat. Kami semakin termotivasi dengan itu. Tapi persaingan sekarang cukup ketat. Jadi siapa yang siap, dia yang menang,” kata Edi.
Plt Kabid Keolahragaan Disporapar Jateng, Kuncoro Dwi Wibowo, mengapresiasi penyelenggaraan Popda SD Jateng 2019. Selama pelaksanaan tiga hari mulai Selasa -Kamis (18-20/6/) berjalan cukup baik dan lancar.
” Dari sisi pelaksanaan penyelenggaraan cukup bagus. Jumlah peserta luar biasa dan meningkat dari tahun lalu. Harapannya Popda SD semakin meningkat dari tahun ke tahun,” kata Kuncoro.