Jakarta, Gatra.com - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Refdi Andi, mengatakan terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang sangat drastis sekitar 65% selama arus mudik dan balik Lebaran 2019 dibandingkan tahun sebelumnya.
Refdi dalam keterangan tertulis, Selasa (18/6), menyampaikan, penurunan angka lakalantas mudik Lebaran 2019 ini merupakan catatan tersendiri yakni mencapai 550 kasus. Sedangkan pada 2018 sebanyak 1.593 insiden.
Menurutnya, penurunan angka lakalantas selama arus mudik dan balik Lebaran 2019 berkat kerja keras semua pihak mitra Polri, di antaranya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Jasa Raharja.
"Semua kerja keras bagaimana menurunkan angka kecelakaan dari waktu ke waktu," kata Refdi.
Menurutnya, penurunan angka lakalntas ini sesuai hasil rapat analisis dan evaluasi akhir Operasi Ketupat 2019. "Menjadi korban luka yang menjadi acuan kita untuk bekerja lebih keras lagi. Semestinya lakalantas tidak terjadi, meskinya tidak ada korban, sudah berlalu dunia," katanya.
Suksesnya mudik dan arus balik Lebaran tahun ini juga tidak terlepas dari penggunaan maksimal ruas tol dan nontol di berbagai wilayah. Kombinasi penggunaan kedua jenis jalan tersebut demi mengatasi kemacetan parah.
"Di mana pada saat kita melakukan rekayasa pada ruas tol, tentu akan berdampak pada ruas nontol," ungkap Refdi.