Pekanbaru, Gatra.com - Sambil berteriak, "Jambreeet!!!" perempuan 28 tahun itu menggeber sepeda motornya, mengejar dua pemuda yang menunggangi sepeda motor matic di depannya.
Kejar-kejaran dua sepeda motor di kawasan jalan Kereta Api Kelurahan Tangkerang Tengah Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru, Riau, itu sontak memancing perhatian warga.
Hanya sekitar 100 meter aksi kejar-kejaran, Dewi Sartika berhasil menyusul dua lelaki tadi dan "Braaakkkk!!!". Dewi menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor dua pemuda itu.
Dua motor terjungkal. Apes, Dewi terluka parah dan harus dilarikan ke rumah sakit. Sementara penunggang matic FK 18 tahun diamankan warga. Sedangkan RN yang bertugas menjambret Dewi, kabur.
Polisi cerita kalau kejadian itu terjadi pada Sabtu (15/6) lalu. Waktu itu sekitar pukul 16:30 WIB, Dewi melintas di jalan Kereta Api. Dia tak pernah menyangka kalau saat itu dia jadi incaran jambret.
Adalah FK dan RN merencanakan jambret di sebuah bengkel. Bulat dengan rencana itu, keduanya berkeliling dan masuk ke kawasan jalan Kereta Api.
Keduanya kemudian menengok lengan kiri Dewi dililit emas sekitar 25 gram. Tanpa berpikir panjang, RN menyuruh FK mendekati Dewi. Saat jalanan mulai sepi, FK pun langsung memepet sepeda motor Dewi dari arah kiri dan RN langsung merampas gelang emas itu.
"RN kabur. Dia sudah ditetapkan sebagai DPO," kata Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Budhi Dianda kepada Gatra.com, Senin (17/6).
Kini FK sudah mendekam di balik jeruji besi Polsek Bukit Raya Pekanbaru. Sepeda motor matic yang dia tunggangi diamankan polisi.
Reporter: Virda Elisa