Pekanbaru, Gatra.com - Musim kemarau sudah menghampiri Provinsi Riau dan titik panas pun sudah terdeteksi 3 titik. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut kalau 3 titik panas tadi bagian dari 18 titik panas yang terdeteksi di Pulau Sumatera.
"Awal pekan ini secara keseluruhan ada 18 titik panas di Sumatera. Terbanyak ada di Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 9 titik, Aceh 6 titik dan Riau 3 titik panas," terang Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Marzuki, kepada Gatra.com Senin (17/6).
Meski hanya 3 titik, di Riau dipastikan ada kebakaran hutan dan lahan. "Ada 1 titik panas di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) yang dipastikan sebagai kebakaran hutan dan lahan. Sebab pada titik itu level confidencenya sudah di atas 70 persen. Sementara 2 titik panas lainya ada di Kabupaten Bengkalis," Marzuki merinci.
Sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau menghimbau masyarakat untuk berhati-hati mengelolah lahan di musim kemarau. Sebab karakteristik lahan gambut yang mudah terbakar memerlukukan sikap kehati-hatian dalam pengelolaannya.
Berdasakan catatan BPBD Riau, sejak awal tahun 2019 telah terjadi peningkatan luas lahan yang terbakar. Hingga Juni ini luas lahan terbakar sudah lebih 3.000 hektare.