Washington DC, Gatra.com- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo mengatakan bahwa pihaknya tidak ingin berperang dengan Iran. Namun, AS akan mengambil tindakan tegas terhadap Iran untuk menjamin keamanan.
Ketegangan AS dengan Iran semakin meningkat ketika Presiden Donald Trump menuduh Teheran melakukan serangan pada dua kapal tanker minyak di Teluk Oman yang merupakan rute pengiriman minyak, Kamis lalu (13/6). Menteri Pompeo menunjukan keberpihakannya terhadap tuduhan itu.
"Kami tidak ingin perang. Kami telah melakukan apa yang kami bisa untuk mencegah hal ini," kata Pompeo, seperti dikutip Reuters.
Mantan Direktur Badan Intelijen Pusat itu juga mengatakan bahwa ada bukti kuat yang membenarkan tuduhan Trump. Dia menegaskan Badan Intelijen AS memiliki banyak data dan fakta yang bisa menyedot perhatian dunia.
"Orang-orang Iran harus memahami dengan sangat jelas bahwa kami akan terus mengambil tindakan yang menghalangi Iran untuk terlibat dalam peristiwa ini," tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Negara mengungkapkan AS tengah membahas kemungkinan tanggapan internasional. Paman Sam telah memanggil sejumlah negara seperti: Cina, Jepang dan Korea Selatan untuk membahas insiden penyerangan itu.
"Kami yakin bahwa ketika negara-negara itu melihat risiko, risikonya adalah ekonomi mereka sendiri yang disebabkan perilaku keterlaluan Iran. Mereka akan bergabung dengan kami dalam hal ini," demikian pernyataan resmi yang disampaikan Sekretaris Negara AS.