Solok, Gatra.com- Dinas Kesehatan Kota Solok menyiagakan seratusan tim medis selama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang berlangsung selama sepekan di daerah berjulukan 'Kota Beras Serambi Madinah' ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, Ambun Kadri mengatakan, selain menempatkan tim medis di posko terpadu dan masing-masing cabang lomba, puskesmas dan rumah sakit juga disiagakan untuk keadaan darurat.

"Masing-masing cabang lomba disiagakan tiga orang tim medis, dan satu orang di pemondokan peserta. Selain itu ada juga di posko terpadu yang disiagakan di lapangan merdeka," ujar Ambun saat dihubungi Gatra Minggu (16/6).

Dia katakan, dalam rangka pelayanan kesehatan, petugas kesehatan akan melakukan pemantauan di lokasi lomba, dan rumah penginapan guna pencegahan penyakit menular dan tidak menular.

"Petugas kesehatan akan standby dari pagi sampai acara selesai di lokasi kegiatan MTQ," ucapnya.

Petugas kesehatan juga memantau pemondokan dan kebersihan makanan peserta MTQ. Dinkes Kota Solok juga menyiagakan dan mengaktifkan PSC 119 Smash Cares untuk rujukan jika ada masalah gawat darurat.

"Selama pelaksanan MTQ dari tanggal 15-22 Juni 2019 akan ada petugas kesehatan yang sudah dibagi dalam tiga shift. Serta tim  Pengawasan Makanan dan Minuman (Parmakmin) yang akan turun untuk memeriksa layak atau tidaknya makanan tersebut," jelasnya.

Juga disiapkan dua posko kesehatan yaitu utama dan mobile. Posko utama terletak di Lapangan Merdeka dan posko mobile  tersebar di 17 lokasi di Kota Solok.