Badung, Gatra.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat untuk mempercayakan penyelesaian kasus kerusuhan saat aksi massa 21-22 Mei 2019 lalu. Menurutnya, saat ini Polri telah berupaya keras mengungkap dua fokus utama dalam kasus tersebut.
Adapun kasus pertama, rencana pembunuhan sejumlah tokoh nasional serta direktur eksekutif lembaga survei. Kedua, terkait jatuhnya korban luka-luka bahkan meninggal saat peristiwa tersebut. Upaya pengungkapan keduanya dijalankan kepolisian bersamaan.
"Berikan waktu terlebih dahulu kepada polisi untuk menyelesaikan yang kasus (rencana) pembunuhannya. Kemudian ini juga berjalan paralel nanti kasus yang berkaitan dengan (korban) meninggal yang ada di lokasi-lokasi kerusuhan," ujarnya di Badung, Jumat (15/6)..
Ia menambahkan apabila dibutuhkan, kepolisian dapat bekerja sama dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dalam pengungkapan kasus-kasus tersebut juga.
"Tidak hanya kepolisian, nanti bisa mengajak Komnas HAM dan lainnya," tutupnya.