Bulukumba, Gatra.com - Kepolisian Resort Bulukumba kini tengah menyelidiki beredarnya video mesum sepasang kekasih siswa sebuah SMK di Bulukumba, Sulawesi Selatan. Polisi meminta untuk tidak menyebarluaskan video singkat berdurasi 29 detik tersebut.
Dalam video tersebut memperlihatkan hubungan layaknya suami istri yang dilakukan siswa salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Bulukumba. Ironisnya, video adegan tak senonoh itu dilakukan di dalam kelas diatas bangku belajar siswa.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Berry Juana membenarkan beredarnya video tersebut.
Ia mengaku video itu dilakukan oleh sepasang pelajar di salah satu sekolah menengah kejuruan di Bulukumba.
"Video tersebut benar dilakukan oleh pelajar di Bulukumba. Kami sedang lidik dan mengumpulkan bukti-bukti," bebernya, Jumat (14/6).
Polres Bulukumba menghimbau jika ada yang menyebarluaskan video tersebut akan berurusan dengan hukum.
Dikonfirmasi terpisah, Wakil Bupati Bulukumba, Tommy Satria Yulianto berharap isu ini tidak lagi disebarluarkan. Terutama video yang sempat menjadi viral.
"Bagi kita masyarakat Bulukumba ini adalah pukulan moral dan menjadi pembelajaran bagi kita semua," katanya.
Tomy membenarkan saat ini pihak kepolisian menelusuri siapa oknum yang menyebarkan video dan akhirnya menjadi viral.
"Karena bagaimanapun ini tindak pidana ITE. Tapi apapun itu, saya mengajak seluruh pihak menjaga generasi kita menjadi generasi yang kuat secara intelektual dan spritual," harapnya.
Diketahui, beredarnya video tak senonoh berdurasi 29 detik itu menjadi menghebohkan masyarakat Sulawesi Selatan khususnya masyarakat Bulukumba. Video tersebut tersebar luas di media sosial dan menjadi perbincangan hangat.
Bahkan di media sosial seperti Facebook Twitter dan WhatsApp, warganet ramai-ramai membuat hastag "jangko (jangan) nyalakan Blitz (flash)" seperti kalimat perempuan berseragam sekolah dan jilbab putih di dalam video tersebut.
Reporter: Iksan
Editor: Anthony Djafar