Semarang, Gatra.com - Respons warga untuk mengikuti program arus balik yang diadakan PT Jasa Marga melalui moda transportasi kereta api meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu disampaikan Kepala Divisi Human Capital PT Jasa Raharja, Dr.Ir.Sulistianingtias, saat melepas keberangkatan peserta mudik balik bersama Jasa Raharja di Stasiun Tawang Semarang, Jumat (14/6).
Menurut Sulistianingsih, Jasa Raharja turut berkontribusi dengan meningkatkan kuota pemudik sebanyak 6 persen. “Untuk moda kereta api, dari 8 rangkaian kereta api pada 2018 lalu, meningkat menjadi 10 rangkaian kereta api pada tahun ini,” kata Sulis. Untuk jumlah penumpang yang diberangkatkan, arus balik 2019 sebanyak 6.592, meningkat di bandingkan pada 2018 yang sebanyak 4.864 orang,
Secara keseluruhan, kata sulis, target pemudik yang diberangkatkan Jasa Raharja melalui bus, kapal laut, kereta api, dan pesawat udara sebanyak 257.266 pemudik atau naik sebesar 26,02% dibandingkan realisasi pemudik pada 2018. Jumlah penumpang dengan kapal laut dari 2 trip pada 2018 meningkat menjadi 8 trip pada 2019 dengan jumlah penumpang dari 1.000 orang pada 2018, meningkat menjadi 3.232 penumpang pada 2019.
Adapun untuk moda bus, Jasa Marga memberangkatkan penumpang arus balik sebanyak 620 bus yang pemberangkatanya dipusatkan di solo pada hari kamis (13/6).
Sulis mengatakan, kegiatan Mudik Bareng BUMN Tahun 2019 yang diprakarsai Kementerian Badan Usaha Milik Negara merupakan bentuk sinergi beberapa BUMN dalam mewujudkan komitmen BUMN Hadir untuk Negeri pada saat masyarakat melaksanakan kegiatan rutin pada masa lebaran, yaitu mudik.