_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Semarang, Gatra.com - Mudik menjadi tradisi masyarakat Indonesia saat merayakan Idulfitri di kampung halaman. Tahun 2019 ini, animo masyarakat menggunakan jalur darat atau kendaraan pribadi sangat besar. Imbasnyam konsumsi bahan bakar minyak (BBM) meningkat.
General Manager PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jateng-DIY, Iin Febrian, mengatakan bahwa peningkatan konsumsi di kios Pertamina Siaga di sepanjang ruas balik jalur B meningkat rata-rata di atas 100 persen.
"Peningkatan tertinggi terjadi di kios Pertamina Siaga Km. 282B saat H+5 arus balik kemarin, yaitu sebesar 135% dari rata-rata harian normal sebesar 14 kiloliter (KL) menjadi 33 KL," katanya di Semarang, Kamis (13/5).
Menurut Febrian, peningkatan konsumsi BBM dipengaruhi oleh beroperasinya ruas tol yang melintasi Provinsi Jawa Tengah. Ia menyatakan akan terus meningkatkan pelayanan pada mudik tahun-tahun berikutnya. "Pertamina akan terus mengoptimalkan stok dan penyaluran sebagai upaya antisipasi peningkatan konsumsi BBM di tol trans-Jawa," ujarnya.
Sementara itu, Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR IV, Andar Titi Lestari, mengatakan bahwa para pemudik kebanyakan mengisi BBM di SPBU yang ada di rest area sepanjang tol trans-Jawa. Ia memastikan Pertamina MOR IV akan terus mengoptimalkan pemenuhan stok dan penyaluran BBM di tol trans-Jawa hingga tanggal 20 Juni 2019.
"Seluruh SPBU reguler dan kios Pertamina Siaga di jalur tol trans-Jawa siap melayani para pengguna jasa tol dan kami beroperasi penuh melayani konsumen hingga 24 jam," ucapnya.
