Home Politik Pesan Rektor UMP Jelang Sidang Perdana MK

Pesan Rektor UMP Jelang Sidang Perdana MK

Purwokerto, Gatra.com – Menjelang sidang perdana sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK), Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Dr. Anjar Nugroho, melakukan 'kunjungan kebangsaan' ke Polres Banyumas, Rabu (12/6). Kunjungan itu  untuk membangun sinergi  akademisi dengan kepolisian agar situasi di masyarakat semakin kondusif.

“Kami mempunyai komitmen bersama dengan polisi dalam rangka membuat situasi lebih kondusif di masyarakat,” katanya, seusai pertemuan, Rabu (12/6).

Anjar bersyukur sengketa pemilu bisa diselesaikan secara konstitusional melalui MK. Ia menilai, penyelesaian lewat MK ini bakal mengurangi dampak konflik di tengah masyarakat. Pasalnya, pelibatan massa dinilai akan kembali meningkatkan suhu politik.

“Dan ini sesuai dengan harapan kita semua. Kalau penyelesaiannya di Mahkamah Konstitusi, maka nanti, insyaallah selesainya pun secara konstitusional. Jadi tidak melibatkan massa, dan akan mengurangi dampak buruk pertikaian atau konflik di masyarakat,” katanya.

Menurut dia, kalangan akademisi juga telah mendorong agar penyelesaian sengketa pemilu lewat jalur konstitusional. Ini akan membuat suasana pascapemilu lebih kondusif. “Segala sesuatu bisa kita selesaikan secara konstitusional, termasuk konflik di pemilu. Kalau MK sudah memutuskan,  nanti harus dihormati oleh semuanya,” ucap Anjar yang didampingi  Wakil Rektor III dan Kepala Humas UMP.

Dia  berpesan kepada masyarakat, baik pendukung pasangan calon presiden nomor urut 01, ataupun 02,  untuk mematuhi dan menghormati putusan MK. Sebab, MK adalah lembaga tertinggi penyelesaian sengketa pemilu yang diatur dengan undang-undang. “Itu adalah ujung atau tempat terakhir seluruh komponen bangsa ketika terjadi persoalan yang terkait dengan masalah hukum,” katanya.

Anjar menilai, situasi yang tenang dan kondusif akan membuat masyarakat lebih leluasa untuk berkegiatan positif dan bermanfaat. “Kalau situasi tenteram, dan tenang,  masyarakat punya kesempatan untuk memikirkan dan melakukan aktivitas yang lebih positif dan bermanfaat,” katnya.

Sementara itu, Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun, berharap pascapemilu situasi di tengah masyarakat tetap kondusif. Situasi kondusif itu mesti dibangun oleh seluruh elemen bangsa, termasuk kalangan akademisi.

“Civitas akademika UMP pun berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia agar situasi massa tetap kondusif. Karena masyarakat menginginkan Indonesia tetap damai,” kata Bambang.

195