Depok, Gatra.com - Universitas Indonesia (UI) akan menyediakan sebanyak 2.291 kursi pada tahapan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2019. Angka tersebut turun dari gelaran SBMPTN tahun 2018 lalu.

Pada tahun 2018, UI menyediakan sebanyak 3.679 kursi bagi calon mahasiswa baru untuk jalur SBMPTN. Sedangkan untuk tahun ini, UI diperkirakan akan menerima mahasiswa baru sebanyak 5.624 orang dari tiga jalur yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan SIMAK UI.

"Untuk kuota penerimaan jalur SBMPTN di UI tahun ini diambil dari 40% total mahasiswa baru yang akan diterima UI pada tahun 2019 atau sebanyak 2.291 kursi," kata Kepala Humas dan KIP Universitas Indonesia (UI), Rifelly Dewi Astuti dihubungi Gatra.com, Rabu (12/6).

Lebih lanjut, Rifelly mengatakan, bersamaan dengan pembukaan jalur SBMPTN, UI juga membuka pendaftaran jalur Seleksi Masuk UI (SIMAK UI) yang merupakan program seleksi mahasiswa UI yang diselenggarakan oleh UI untuk semua program pendidikan dari jenjang Vokasi (Diploma 3), Sarjana (S1) kelas Reguler, kelas Paralel, Kelas Internasional, Kelas Ekstensi, serta jenjang S2 dan Doktoral (S3). Pendaftaran SIMAK UI bisa diakses secara online di www.penerimaan.ui.ac.id pada 10 Juni hingga 10 Juli 2019

"Pendaftaran untuk SIMAK UI dibuka bersamaan dengan jalur SBMPTN. Untuk kuota penerimaan S1 reguler melalui jalur SIMAK UI sebesar 30% atau sebanyak 1.677 kursi," ungkap Rifelly.

UI menjadi salah satu Universitas yang paling diminati oleh para calon mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN. Tercatat pada tahun 2018 lalu, jumlah pendaftar SBMPTN di UI mencapai 97.382 peserta. Pada jalur SNMPTN tahun 2019 ini, UI telah menerima 1.656 mahasiswa baru dari 18.733 pendaftar.