Rengat, Gatra.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau akhirnya menurunkan tim untuk mengevakuasi tiga ekor gajah yang sejak beberapa hari belakangan telah merusak kebun warga di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau.
Tim evakuasi ini ditemani oleh sepasang gajah jinak. Gajah-gajah inilah nanti yang akan menggiring tiga ekor gajah liar tadi ke Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) yang sudah ditetapkan sebagai habitat gajah.
"Jarak dari lokasi gajah-gajah liar itu ke TNTN mencapai 35 KM. Jadi gajah jinak tadilah yang akan mengggiring," kata Humas BBKSDA Wilayah I Rengat, Permohonan Lubis kepada Gatra.com, Selasa (11/6).
Menurutnya, kejadian di Peranap itu sudah dinyatakan sebagai konfik antara gajah dengan manusia meski tidak ada korban jiwa. Sebab, selain sudah masuk ke kebun sawit warga, gajah liar itu juga sudah mulai masuk ke perkampungan.
"Makanya musti segera dievakuasi biar tidak terjadi konflik yang mengakibatkan korban jiwa. Hari ini gajah liar itu sudah mulai digiring ke TNTN," terang Permohonan Lubis.