Moskow, Gatra.com - Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan telah mencegah pesawat pengintai Amerika dan Swedia di atas Laut Baltik pada Senin (10/9) kemarin. Pengumuman dikeluarkan pada Selasa (11/6) di tengah memanasnya hubungan Amerika dan Rusia.
Pesawat tempur Su-27 mengindentifikasi dan mendekati pesawat mata-mata Angkatan Udara Amerika Serikat jenis RC-135 AS serta Gulfstream milik Angkatan Udara Swedia. Kementerian Pertahanan Rusia juga merilis video menyergapan kedua pesawat mata-mata tersebut.
"Pilot Su-27 melaporkan identifikasi pesawat pengintai asing dan menemani mereka, mencegah pelanggaran perbatasan wilayah udara Rusia sesuai dengan semua tindakan keamanan yang diperlukan," menurut pernyataan resmi pemerintah Rusia, seperti dikutip CNN.
Seorang pejabat militer Amerika membenarkan penyataan Moskow. Ia berdalih RC-135 sedang melakukan kegiatan rutin di atas wilayah udara internasional Laut Baltik.
"Sebuah RC-135 menerbangkan misi rutin di wilayah udara internasional di atas laut Baltik. Itu dicegat oleh pesawat SU-27 Federasi Rusia. Pencegatan itu dianggap aman," kata pejabat AS lainnya.
Intersepsi itu datang ketika AS menyampaikan protes diplomatik kepada Rusia atas bentrokan antara kapal perang Rusia dan Amerika Serikat di Laut Filipina pada hari Jumat pekan lalu. Serta beberapa kejadian lainnya yang melibatkan armada tempur kedua negara.