Shanghai, Gatra.com - Sebanyak lima orang dinyatakan meninggal dunia dan ribuan lainnya kehilangan tempat tinggal akibat hujan lebat di Cina bagian selatan dan tengah, Selasa (11/6). China Daily melaporkan, hujan lebat ini menyebabkan banjir dan telah merusak 10.800 hektar area tanaman warga setempat.
Banjir juga menghanyutkan ratusan rumah di Provinsi Jiangxi pada Senin lalu. Akibatnya 1,4 juta warga terkena dampak dengan kerugian total US$382,41 juta.
Di wilayah barat daya, Guangxi, dilaporkan 20.000 rumah tangga mengalami pemadaman listrik. Infrastruktur seperti jalan dan jembatan rusak parah akibat banjir tersebut.
Kepala Meteorologi Cina menuturkan curah hujan di Jiangxi mencapai 688 milimeter (27 inci). Pejabat tersebut mengatakan curah hujan di beberapa bagian Jiangxi dan Hunan tergolong paling tinggi pada Juni ini.
Sementara itu, Pemerintah Cina mengatakan hujan lebat diperkirakan akan melanda Guangdong, Fujian, Jiangxi, Yunnan, Sichuan dan Taiwan pada Kamis mendatang.
"Saya mengingatkan kepada seluruh pihak berwenang untuk melakukan penjagaan ekstra. Khususnya bagi permukiman yang berada di tepian sungai," ujar salah satu staf Pemerintah Cina.