Home Ekonomi Cabai Merah Penyumbang Inflasi Tertinggi di Kota Padang

Cabai Merah Penyumbang Inflasi Tertinggi di Kota Padang

Padang, Gatra.com – Kenaikan harga cabai merah menjadi penyumbang tertinggi inflasi di Kota Padang, dengan angka 0,34 persen pada Mei 2019.

Selain itu, pemucu inflasi dengan angka 0,86 persen di Kota Padang juga dipengaruhi angkutan udara, bawang putih, papaya, udang basah, udang hidup, daging ayam ras, daging sapid an jeruk.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat, Sukardi menyebutkan, beberapa komoditas penyumbang inflasi di Kota Padang sepanjang Mei 2019, kenaikan harga tertinggi Bawang Putih. “Kenaikan harganya mencapai 38,32 persen,” ujarnya di Kantor BPS Sumbar, Senin (10/06).

Sebelumnya, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Irwan Prayitno menyebutkan bahwa daerahnya tidak kekurangan ketersediaan bawang putih, karena jumlah produksi di wilayah setempat pertahunnya melebihi dari kebutuhan masyarakat.

"Sumbar memproduksi bawang putih sebanyak 6,8 ton per tahun, sementara kebutuhan masyarakat Sumbar hanya 5,5 ton per tahun. Seharusnya Sumbar tidak kekurangan ketersediaan bawang putih," ujar Irwan Prayitno saat operasi pasar bawang putih di Pasar Raya Padang beberapa waktu lalu.

Dia menyebutkan, bawang putih produksi Sumbar kecendrungan kecil-kecil dan lebih banyak diimpor ke daerah lain, karena masyarakatnya (Sumbar) lebih suka dengan bawang putih yang ukurannya besar-besar seperti bawang putih impor China.

Baca: Gubernur Klaim Produksi Bawang Putih di Sumbar Melebihi Kebutuhan Masyarakat

Data BPS Sumbar, Kota Padang menempati urutan ke 13 sebagai salah satu kota dengan angka inflasi tertinggi di Sumatera. Sementara, inflasi tertinggi di Pangkal Pinang, 1,78 persen dan terendah di Tanjung Pandan, 0,21 persen.

Selain itu, BPS mencatat sejumlah komoditas mengalami penurunan harga pada Mei 2019, yaitu batu bata, makanan ringan, beras, besi beton, seng, minyak goreng, ikan asin, kelapa, tomat sayur dan tauge.

396