Badung, Gatra.com - Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Bali. Di musim lebaran 2019, wisatawan baik dalam dan luar negeri ramai-ramai mengunjungi patung tembaga terbesar di dunia tersebut.
Belum ditambah dengan galeri baru yang dibuka, berupa sejarah pendirian GWK yang berada di Lantai 9 dan Galeri Pemandangan di lantai 23. Semakin menambah animo wisatawan untuk berkunjung ke lokasi yang terletak persis Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kabupaten Badung tersebut.
"Sejak dibukanya galeri yang baru seminggu ini range pengunjungnya ada lah sekitar 15.000 sampai 20.000 orang seharinya, bahkan mungkin lebih," ucap salah satu pemandu GWK, I Wayan Eka Widhiarta kepada Gatra.com di area, Jumat (7/6).
Widhi, panggilan akrab pemandu tersebut menyebutkan, sebelum dibukanya galeri ini di luar libur lebaran, rata-rata pengunjung perharinya mencapai 10.000 orang. Kalau hari biasa, lebih banyak wisatwan luar negeri yang datang ke GWK.
"GWK ini kan selesai dibangun pada tahun 2018, kalau dibandingkan dengan jumlah pengunjung sebelum proses penyelesaian, yaitu sekitar 3.000an pengunjung sehari, jumlahnya sangat jauh sekali," tambahnya.
Widhi menyebutkan, masih ada proyek pengembangan fasilitas wisata di GWK. Contohnya, pembukaan museum dan juga ballroom di dalam GWK.
"Selain itu rencananya juga akan ada pembuatan jembatan agar akses lebih mudah dan juga pembuatan air mancur besar," klaim Widhi.