Jakarta, Gatra.com - Menjaga kebersihan kawasan wisata harusnya jadi tanggungjawab bersama. Selain berfungsi untuk mempercantik lingkungan di sekitar lokasi wisata, membuang sampah pada tempatnya merupakan cerminan peradaban suatu bangsa.
Sama seperti kawasan wisata Kota Tua yang hari ini menjadi salah satu destinasi favorit warga ibu kota untuk menghabiskan liburan selama lebaran. Meski telah dipercantik dengan perbaikan fasilitas hingga kemananan, belum menjamin penghargaan masyarakat yang menikmatinya.
Suwanto (46), salah satu penyewa jasa sepeda ontel di Kota Tua mengaku sedih dengan prilaku pengunjung yang masih banyak meninggalkan sampah saat berkunjung. Padahal, kata dia, Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua sudah banyak menyediakan tempat sampah di sekitar lokasi.
"Mereka masih kurang sadar akan kebersihan tersebut. Saya hanya berharap masyarakat menjaga kebersihan dan memanfaatkan fasilitas yang sudah disediakan," ujar dia kepada Gatra.com, Kamis, (6/6).
Warga asal Penjaringan, Jakarta Utara ini menambahkan, UPK Kota Tua sudah banyak melakukan berbagai perbaikan hingga penertiban pedagang kaki lima yang biasanya semrawut di sekitar lokasi.
"Pedagang sudah berada di luar kawasan Kota Tua lalu juga parkirnya menjadi lebih tertata. Selain itu, sudah banyak tempat sampah yang disediakan bagi pengunjung sehingga tidak ada lagi yang membuang sampah sembarangan," ujar Suwanto.
Senada dengan Suwanto, Penyedia Jasa Layanan Perorangan (PJLP) UPK Kota Tua Aryo menambahkan, pengunjung Kota Tua saat musim liburan tahun ini tentu akan bertambah. Dia juga meminta masyarakat agar tetap menjaga kebersihan dan keindahan kawasan.