Jakarta, Gatra.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya Bakar mengatakan di Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni 2019, ditandai dengan peringatan dari World Health Organization (WHO) mengenai bahaya polusi udara. Data WHO menyatakan setiap tahun 7 juta orang meninggal akibat polusi udara.

"Di seluruh dunia tercatat bahwa 9 dari 10 orang terpapar pencemaran udara yang berasal dari kendaraan bermotor, industri, pertanian, dan pembakaran sampah. Sehingga United Nation Environment mengangkat tema 'Kendalikan Polusi Udara' untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 2019 ini," ujar Siti dalam pernyataan tertulis yang diterima Gatra.com, Rabu (5/6).

Siti menuturkan secara nasional, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini mengangkat tema 'Biru Langitku, Hijau Bumiku'. Tema ini dipilih karena perlu adanya upaya untuk menghijaukan bumi.

"Tema biru langitku menggambarkan upaya kita untuk mengendalikan polusi udara. Hal tersebut berkaitan dengan upaya untuk menata bumi kita menjadi lebih hijau," sebutnya.

Polusi udara akibat sejumlah kejadian yang terjadi memiliki dampak negatif dan merugikan negara. Ia mengatakan pemerintah akan terus melakukan upaya untuk mengurangi polusi udara.