Merak, Gatra.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencanangkan sistem One Man One Seat (Satu Orang Satu Kursi) agar pelayanan semakin lancar sekaligus dapat mengurai kemacetan.
Direktur Komersial dan Pelayanan PT ASDP Indonesia Ferry, Yusuf Hadi, Senin (3/6), menyampaikan, pencanangan sistem ini terus dilakukan meskipun pembayaran di ASDP sudah menggunakan uang elektronik, namun ketika masuk ke dalam kapal, penumpang berebut kursi dan bahkan duduk di atas lantai.
Terkait itu, Yusuf mengungkapkan pihaknya sedang berupaya membangun sistem reservasi tiket. "Kita tahu berapa jumlah pembeli dan kursi yang dtempati," ujarnya.
Hadi menjelaskan, pihaknya akan mempersiapkan penjualan tiket online melalui aplikasi Informasi Muatan Ruang Kapal (IMRK). "Kita akan tahu kapasitas terisi kapal dan alokasinya," ujar dia.
Yusuf melanjutkan, pihaknya terus bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk membenahi regulasi agar memungkinkannya penerapan One Passenger One Ticket ini, sehingga tercapailah One Man One Ticket.
Menurut Hadi, pihaknya mengupayakan proses persiapan sistem ini rampung setelah Lebaran. "Kami harap nataru [Natal dan tahun baru] nanti bisa sesuai dengan yang diharapkan," katanya.