Banda Aceh, Gatra.com - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman melakukan monitoring dan evaluasi pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP), Ahad (2/6) di Area Pasar Aceh.
"Pembangunan MPP berjalan dengan baik, dan hingga saat ini MPP itu sudah mencapai 50% untuk proses pengerjaannya," kata Aminullah.
Usai lebaran nanti, kata dia, akan ada penambahan pekerja untuk menunjang percepatan pekerjaan. "Pasar Aceh, yang telah beroperasi ratusan tahun sebagai pusatnya perdagangan di Aceh ini, harus kita maksimalkan pembangunannya," ungkapnya.
Ia juga menyebutkan, sebagai ladang perekonomian Kota Banda Aceh, Pasar Aceh akan segera dilakukan optimalisasi, salah-satunya, dengan cara menjadikan lokasi tersebut sebagai Pusat Pelayanan Publik.
"Pada sisi gedung yang masih kosong ini nantinya akan segera kita bangun Mall Pelayanan Publik,"ungkap Wali Kota Banda Aceh.
Hal itu dilakukan dengan tujuan memadatkan kunjungan masyarakat ke pasar tersebut. "Kita berharap dengan dibangunnya berbagai fasilitas pelayanan kepada masyarakat, nantinya juga berimbas kepada pedagang-pedagang di sini," jelasnya.
Menurutnya, di samping sebagai salah satu solusi pelayanan terpadu, MPP adalah sebuah upaya yang dilakukan Pemerintah Kota dalam memaksimalkan pengunjung ke pusat pasar itu.
"Pemerintah Kota Banda Aceh dalam hal ini terus berupaya meningkatkan kenyamanan kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan terbaik," tambah dia.
MPP lanjutnya, akan beroprasi pada akhir tahun ini. "InsyaAllah dalam tahun ini akan terealisasi, diperkirakan pada Oktober sudah kita buka," jelasnya.
Seperti diketahui, Kota Banda Aceh telah ditetapkan oleh Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi menjadi pilot project dalam program pengembangan Mall Pelayanan Publik bersama 13 kabupaten/kota lainnya di Indonesia.