Asahan, Gatra.Com - Konvoi kenderaan hias di malam takbiran hari raya Aidil Fitri tetap menjadi tradisi di Pemkab Asahan, Sumatera Utara. Untuk tahun ini diperkirakan lebih dari 40 kendaraan hias akan menyemarakkan malam takbiran.
Dinas Kominfo Pemkab Asahan menyatakan, pawai konvoi kenderaan hias berkeliling kota sambil bertakbir dan bertahmid mengagungkan nama Allah itu tetap akan digelar. "Hingga hari ini saja sudah 37 kenderaan hias mendaftar dari sejumlah OPD, jumlah ini bisa meningkat dua kali lipat," ujar Kepala Bidang Media dan Informasi Kominfo Pemkab Asahan Arbin Tanjung kepada Gatra.com, Sabtu (1/6).
Baca Juga: Mengendap 4 Tahun, Dana Baznas Asahan Disalurkan
Jumlah kenderaan hias peserta pawai keliling biasanya bertambah karena terbuka untuk umum. Siapapun boleh mengikutkan kenderaan hiasnya. Menurutnya tingkat partisipasi masyarakat dalam.memeriahkan tradisi konvoi kenderaan hias ini cukup tinggi. Tahun lalu saja, terdaftar 147 kenderaan hias ikut memeriahkan malam takbiran tahun 2018.
Tradisi konvoi kenderaan hias berkeliling jalanan di seputaran kota itu sudah menjadi tradisi, dan tidak mungkin akan ditinggalkan. Tradisi ini sudah berusia tua, turun temurun bahkan mungkin sudah dilakukan sejak pra zaman kemerdekaan.
Baca Juga: Perolehan ZIS Asahan Turun Desember Baznas Akan Diaudit
Akademisi dari Universits Asahan, Lokot Batubara menilai, tradisi ini bukan sekedar tradisi dan sarana siar keagamaan, akan tetapi lebih dari itu yakni bisa membangun rasa solidaritas dan integritas nasional.
"Semua warga bersatu, tidak memandang suku, bahkan agama karena berkonvoi dijalanan mengiringi kenderaan hias berkeliling kota, karena ini tradisi masyarakat bukan acara keagamaan,"ujarnya.
Reporter Edy Gunawan Hasby