Surabaya, Gatra.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya mantan ibu negara, Kristiani Herrawati Yudhoyono alias Ani Yudhoyono. Khofifah mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk shalat ghaib untuk almarhumah.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk shalat ghaib untuk Ibu Ani Yudhoyono setelah shalat tarawih malam ini," kata Khofifah, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (1/6/2019) petang.
Istri Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, itu meninggal dunia di rumah sakit Singapura, Sabtu (1/6/2019) sekitar pukul 11.50 waktu Singapura. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta, Minggu (2/6/2019) besok.
Khofifah menilai, almarhumah adalah sosok istri yang setia setia mendukung Presiden SBY, sang suami. Ani membuktikan telah memberikan dukungan penuh serta menguatkan perjuangan SBY, terutama dalam sepuluh tahun menjabat presiden.
"Kemana Pak SBY bertugas maka Ibu Ani ikut mendampingi. Penguatan beliau untuk Pak SBY itu luar biasa," tegasnya.
Khofifah lalu mengungkap kesetiaan Ani Yudhoyono. Suatu ketika saat SBY menjabat Menkopolhukam, sedang rapat. Almarhumah mengirimkan pesan untuk Khofifah melalui seorang ajudan.
"Tolong sampaikan ke bapak kalau saya selalu menunggu dengan sabar di rumah," kata Khofifah menirukan pesan Ani Yudhoyono melalui telepon dengan nada setengah bercanda.
Reporter: Abdul Hady JM
Editor: Bernadetta Febriana