Jakarta, Gatra.com - Kabar duka tengah menyelimuti Indonesia. Istri dari Presiden RI ke-VI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan sakit kanker darah yang dideritanya.
Kabar duka ini disampaikan Wakil Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Andi Arief lewat akun twitternya, @AndiArief__, sekitar pukul 11.30 WIB. "Innalillahi wainnailaihi rojiun. Telah meninggal dunia Ibu Ani pada pukul 11.50 waktu Singapura," tulis Andi seperti dilihat Gatra.com, Sabtu (1/6).
Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean saat dikonfirmasi pun membenarkan kabar duka ini.
"Iya betul ibu Ani meninggal di rumah sakit jam 11.50 (waktu setempat atau 10.50 WIB)," ujarnya kepada Gatra.com.
Namun, untuk kepulangan jenazah Ani ke Indonesia, Ferdinand masih belum dapat memberitahukan detilnya lebih lengkap.
"Iya pasti nanti dipulangkan, tapi nggak bisa sekarang, ada prosesnya," tutur dia. Seperti diketahui, Ani Yudhoyono sejak Februari lalu menjalani perawatan penyakit kanker darah di National University Hospital Singapura.