Pontianak, Gatra.com - Tujuh rangka atas Jembatan Kapuas II patah ditabrak tronton bermuatan mesin, di Jalan Mayor Alianyang, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat dini hari (31/5).

Kasat Lantas Polresta Pontianak Kompol Syarifah Salbiah menuturkan berdasarkan keterangan sopir, kendaraan tronton tersebut berangkat dari Pelabuhan Dwikora Pontianak menuju PT Peniti Sungai Purun, Kabupaten Mempawah.

Awalnya pada saat menanjak Jembatan Kapuas II tidak ada masalah dan sesampai di atas terjadi benturan muatan dengan bagian rangka atas jembatan, yang mengakibatkan rangka tersebut lepas dan tersangkut pada muatan tronton.

"Akibat lepasnya rangka atas Jembatan Kapuas II, tronton tidak bisa mundur kemudian tetap melanjutkan perjalanan sampai menuruni jembatan. Akibatnya beberapa rangka atas Jembatan Kapuas II rusak," jelas Syarifah Salbiah.

Sopir saat sampai di atas Jembatan Kapuas II muatan tersebut tersangkut pada bagian atas rangka, selanjutnya kendaraan tersebut berhenti untuk melihat situasi, karena tidak memungkinkan untuk mundur kembali, maka tronton tersebut tetap melanjutkan menuruni Jembatan Kapuas II.

"Jajaran Polsek Sei Raya mengevakuasi rangka besi Jembatan Kapuas II yang patah," ujarnya.

Syarifah menyebutkan dalam kejadian yang tidak mengakibatkan korban jiwa tersebut disebabkan tingginya muatan tronton yang melebih batas maksimal jembatan.

"Seharusnya maksimal 4,2 meter, namun kendaraan tersebut 5,1 meter," jelasnya.

Syarifah juga menegaskan sopir tronton akan diperika urine dan berkaitan dengan kerusakan jembatan, pihaknya akan berkoordinasi dengan saksi ahli.

"Sementara tronton 40 feet belum diperbolehkan lewat, hanya 20 feet yang boleh lewat," katanya.