
Jakarta, Gatra.com - Sejumlah pemudik telah memadati Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, sejak Sabtu lalu (25/5) hingga Kamis (30/5). Pada tahun ini, pemudik masih menjadikan bus sebagai alternatif angkutan untuk pulang ke kampung halaman. Ribuan pemudik telah menunggu keberangkatan di beberapa titik terminal ini.
Sejumlah pemudik menyampaikan berbagai alasan mengapa memilih bus untuk mudik. Salah satunya Farhan (29 tahun), mengungkapkan memilih menggunakan bus untuk pulang ke kampung karena beberapa tiket moda transportasi lainnya telah habis terjual.
Baca juga: Ribuan Pemudik Mulai Padati Terminal Pulogebang
"Ini saya mau pulang ke Blitar mas, kebetulan karena kepastian libur juga baru saya dapat beberapa hari kemarin. Jadi memutuskan untuk menggunakan bus saja. Saya cari tiket kereta semua sudah habis," katanya di Terminal Pulogebang, Kamis (30/5).
Farhan mengungkapkan, bus juga dinilai sebagai alternatif paling memungkinkan selain kereta karena harga tiketnya relatif tidak terlalu mahal dibanding dengan moda angkutan darat lainnya.
Baca juga: Mudik Lebaran, Terminal Pulogebang Sediakan Posko Cek Kelaikan Bus dan Kesehatan Sopir
"Saya tadinya kan ingin naik kereta, namun semua habis mas dari yang murah Rp100-200 ribu sampai yang mahal juga habis saya cek. Jadi milih bus saja. Lagi pula tiket bus juga termasuk terjangkau dan perjalanannya juga termasuk nyaman. Ini saya dapat tiket harganya Rp300.000, lumayan hemat sisanya untuk uang jajan untuk di kampung," kata Farhan yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai swasta.
Sementara itu, pemudik sudah mulai memadati Terminal Pulogebang. Bedasarkan data pengelola terminal, ada sebanyak 9.858 pemudik yang akan diberangkatkan. Peningkatan ini hampir mencapai 200% dari jumlah penumpang pada hari biasa yang hanya mencapai sekitar 2.000-3.000 orang.