Home Gaya Hidup Penumpang Penyeberangan Laut Mulai Meningkat 100 Persen Lebih

Penumpang Penyeberangan Laut Mulai Meningkat 100 Persen Lebih

Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Memasuki H-6 lebaran, arus mudik jalur laut mulai mengalami peningkatan. Di pelabuhan Roro Kualatungkal, jumlah penumpang jalur laut meningkat pesat. Diperkirakan peningkatan mencapai 100 persen lebih.
 
Dari data Dinas Perhubungan, penumpang KMP Satria Pratama yang berlabuh di pelabuhan Roro pukul 08.00 WIB, Kamis (30/5) mencapai 300 orang lebih. Sedangkan kendaraan roda empat mencapai 40 unit. Penumpang yang melakukan penyeberangan, kebanyakan merupakan penumpang asal Batam.
 
Padahal, hari biasa jumlah penumpang hanya pada kisaran 100 hingga 150 orang. Sementara kendaraan roda empat hanya di kisaran 20 hingga 30 mobil. Pada H-6 ini juga ditemukan adanya beberapa pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua yang melakukan penyeberangan.
 
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Varial Adhi Putra mengatakan, terjadi lonjakan penumpang pada KMP Pratama yang datang dari Batam pada H-6 ini. Baik itu jumlah kendaraannya, maupun jumlah penumpangnya.
 
"Ini artinya angkutan lebaran di 2019 ini berjalan lancar, aman dan selamat. Kami juga berharap kepada pemudik yang akan melaksanakan perjalanan baik di darat maupun laut wajib mengecek kendaraannya untuk keselamatan bersama," ujarnya, Kamis (30/5).
 
Varian Adhi Putra juga menyebutkan, kedatanganya bersama rombongan ke pelabuhan Roro Kualatungkal ini, bertujuan untuk mengecek kelengkapan kapal dan kelayakan. Pengecekan dilakukan untuk memeriksa layak atau tidaknya kapal tersebut menghadapi arus mudik ini. 
 
"Kalau tidak layak akan kita stop. Dalam pengawasan kami juga mengimbau agar jumlah penumpang tidak melebihi kapasitas. Baik itu kapal maupun speedboat. Artinya utamakan keselamatan pemudik lebaran tahun 2019 ini," ujarnya lagi.
 
Disebutkannya pula, penumpang penyebrangan laut ini, kebanyakan hanya transit di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Karena kebanyakan penumpang tujuannya adalah Kabupaten Kerinci, Kota Padang dan Kota Jambi. Sedangkan yang berlayar dari pelabuhan Roro Kuala Tungkal juga bukan berasal dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Bahkan ada penumpang yang tujuannya Kuala Enok dan Tembilahan, Riau, melakukan transit di Kuala Tungkal.
 
"Yang jelas kebanyakan hanya transit saja," kata Varial Adhi Putra. 
263