Home Gaya Hidup Parangtritis Padat Saat Lebaran, Wisatawan akan Diarahkan ke Pantai Lain

Parangtritis Padat Saat Lebaran, Wisatawan akan Diarahkan ke Pantai Lain

Bantul, Gatra.com – Kawasan Pantai Parangtritis diprediksi dipadati wisatawan selama libur Lebaran. Menyikapi hal ini, Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengarahkan wisatawan untuk mengalihkan ke pantai-pantai lain di Bantul.

“Parangtritis masih menjadi ikon wisata pantai DIY. Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, separuh lebih wisatawan yang ke Bantul berkunjung ke sana,” kata Kepala Dispar Bantul Kwintarto Heru Prabowo, Selasa (28/5), di kantornya.

Selama libur Lebaran 10 hari, 6-16 Mei, Dispar dibantu dinas terkait dan aparat keamanan memberlakukan sistem buka tutup jalur utama ke Parangtritis. Pos pengamatan lalu lintas juga akan dibangun sebelum Jembatan Kretek.

Pos pengamatan ini akan mengimbau wisatawan untuk mengalihkan tujuan wisatanya ke pantai bagian barat Bantul.

“Kami tidak hanya memiliki Pantai Parangtritis. Masih ada Pantai Samas, Goa Cemara, Pantai Pelangi, dan Pantai Baru yang memiliki keindahan alam tidak kalah,” daripada Parangtritis, "ujarnya.

Selain itu, menurut Kwintarto, objek wisata di kawasan barat Bantul terus berkembang selama dua tahun ini, terutama setelah pembangunan Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS). Beberapa objek wisata dadakan pun mulai muncul seperti spot-spot taman bunga.

Selama 10 hari libur, Dispar Bantul menargetkan kunjungan 260 ribu wisatawan. Angka ini naik dibandingkan tahun lalu yang mencapai 250 ribu orang.

“Dari rapat kordinasi antar-dinas, kami juga memberikan imbauan kepada seluruh pelaku usaha di objek wisata untuk tidak menaikkan harga dan tarif kepada wisatawan,” jelasnya.

Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, Kwintarto mengatakan kenaikan harga yang tidak wajar, termasuk tarif parkir, dikeluhkan banyak wisatawan. Dispar berjanji akan mengawasi kelompok-kelompok sadar wisata dan Dinas Perhubungan.

“Kami juga berharap para pelaku usaha wisata bersama-sama mewujudkan Sapta Pesona dengan menjaga keamanan, kenyamanan, dan kebersihan,” katanya.

Dihubungi secara terpisah, Ketua Koperasi Noto Wono yang mengelola kawasan wisata hutan pinus Mangunan, Dlingo, Purwo Harsono menerangkan, wisata hutan itu telah menyiapkan beberapa wahana baru.

“Kami telah membuat sebelas wahana baru yang bisa digunakan pengunjung untuk berswafoto. Salah satunya wahana malam dengan latar belakang gemerlap Kota Yogyakarta,” kata Ipung, panggilan akrabnya.

Ipung menyatakan tidak keberatan jika polisi melarang bus pariwisata lewat dari arah barat atau Imogiri selama libur Lebaran. Pasalnya, dengan kondisi jalan menyempit dan rawan longsor, keamanan wisatawan menjadi hal utama.

“Tidak ada masalah jalur khusus bus dipindah ke timur lewat Patuk. Ini seperti tahun lalu dan tidak mengurangi minat wisatawan datang ke sini,” ujarnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Caption : Kondisi Pantai Parangtritis di dekat ikon utama pada Selasa (28/5). Sama seperti tahun sebelumnya selama libur lebaran Pantai Parangtritis diprediksi menjadi tujuan utama wisatawan. Untuk mengurangi kepadatan, Dispar Kabupaten Bantul menghimbau wisatawan mengalihkan kunjungan ke kawasan pantai sisi Barat. (Kukuh Setyono)

 

 

1048