Jakarta, Gatra.com – Artis cantik Donna Agnesia mengaku kesulitan dalam mengawasi anak-anaknya dalam hal belajar. Apalagi, mata pelajaran anak zaman sekarang berbeda jauh dari masanya.
Sejauh ini Donna menganggap pendidikan adalah hal yang sangat penting. Bahkan tidak sedikit menghabiskan uang untuk memberikan anaknya pendidikan yang layak.
Kini ia mencoba solusi belajar digital 360 derajat, yakni Extramarks Indonesia, perusahaan edutech yang menghadirkan solusi Kelas Pintar untuk ketiga anaknya. Solusi Kelas Pintar ini diklaim mampu menjadi jawaban dari keresahan orangtua di Indonesia terkait pendidikan para putra-putrinya.
Solusi belajar digital ini memadukan analisa big data dan metode pengajaran efektif dengan pendekatan Learn, Practice, dan Test, untuk meningkatkan kualitas pendidikan para peserta didik.
“Kelas Pintar ini memadukan teknologi dan metode pengajaran yang teruji. Tingkat keberhasilannya hingga 90%. Ini yang menjadi landasan kami berani meluncurkan program Money Back Guarantee (MBG) – 'Garansi Nilai Naik atau Uang Kembali’, dengan catatan menyelesaikan setidaknya 80% progress belajar,” jelas Fernando Uffie, Country Manager Extramarks Indonesia, di Jakarta, Senin (27/5).
Menurutnya, keberanian Extramarks Indonesia meluncurkan program MBG tidak lepas dari pengintegrasian ekosistem Kelas Pintar yang melibatkan murid, orang tua, guru, mentor, dan sekolah untuk berperan aktif dalam proses belajar anak.
Memanfaatkan teknologi big data, solusi Kelas Pintar Extramarks tidak hanya lengkap secara materi dan cara penyajiannya (visual, audio, kinesthetic) tapi juga tercatat dan dapat dimonitor secara real-time.
Monitoring proses belajar anak bahkan bisa dilakukan melalui laptop, tablet maupun smartphone karena dapat digunakan pada aplikasi berbasis Android, sehingga bisa diakses kapan saja.
“Tidak hanya untuk menjamin kenaikan nilai, fitur monitoring ini memberikan kemampuan untuk memahami pola belajar dan minat anak, hingga dapat memprediksi tingkat keberhasilan. Hal ini menjadikan orang tua, guru, atau sekolah bisa menyiapkan langkah tepat untuk anak. Lebih jauh lagi, peruntukkannya bisa sampai ke Personalized Learning,” jelas Uffie.
Sebagai pengguna Donna Agnesia mengakui manfaatnya. Ibu tiga anak ini merasakan fitur monitoring proses belajar anak di Kelas Pintar membantunya untuk mengenali karakter belajar dari masing-masing anaknya, sekaligus mengetahui kendala yang muncul dalam proses belajar anak.
Inilah yang diimplementasikan di Kelas Pintar. Melalui fitur monitoring, proses belajar peserta didik bisa dipantau langsung dari menu Progress Anak yang ada di dashboard Kelas Pintar.
Di menu tersebut, orang tua, guru, maupun sekolah bisa memantau proses belajar anak, pada semua mata pelajaran dan aktivitas di setiap tahapan Learn, Practice,Test.
Sebagai contoh, Donna Agnesia yang memiliki tiga putra, maka semua progress anak-anaknya dapat dilihat dalam satu dashboard. Pada dashboard ini juga, orang tua dapat melihat detail nilai raport.