Pekanbaru, Gatra.com- Politisi Partai Demokrat Noviwaldi Jusman mengatakan kalau dia tidak memusingkan meski dia tidak menjadi Wakil Ketua DPRD lagi. Sebab bagi dia, lepasnya jabatan Wakil Ketua DPRD yang selama ini dia sandang, murni pertimbangan partai. Makanya dia mematuhi keputusan itu.
"Kalau saya kecewa, saya enggak akan hadir pada rapat paripurna ini. Tapi saya hadir kan? itu artinya, bukan persoalan buat saya. Apalagi ini keputusan partai," katanya kepada Gatra.com, Senin (27/5).
Noviwaldi justru berharap kalau kehadirannya dalam momen pergantian itu bisa diteladani oleh politisi Riau yang lain. Sikap negarawan itu ujarnya juga dapat dicontoh oleh pejabat di ranah eksekutif.
"Kalau kita menghadiri acara pergantian yang ditujukan untuk diri kita sendiri, itu menunjukan adanya kedewasaan dalam memandang jabatan. Karena saya politisi, maka itu menandakan kematangan dalam berpolitik. Jadi bukan politisi abal-abal," ujarnya.
Noviwaldi sendiri merupakan Wakil Ketua DPRD Riau dua periode dari Partai Demokrat. Dia menyandang jabatan itu pada periode 2009 - 2014 hingga 2014 - 2019. Saat ini jabatan tersebut dipercayakan kepada Asri Auzar. Asri sebelumnya merupakan anggota Komisi IV DPRD Riau, dia juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Riau.
Dia kemudian berpesan kepada Asri Auzar untuk dapat menjalankan amanah pada posisi barunya. Terlebih massa purna bakti anggota DPRD Riau periode 2014 -2019 akan berakhir Oktober mendatang.
Sebelumnya pencopotan Noviwaldi dari posisi Wakil Ketua DPRD Riau sempat menarik perhatian publik. Pasalnya surat pergantian ini terjadi ketika partai politik sedang bersiap menghadapi pemilu 2019. Disisi lain status Noviwaldi sebagai salah seorang Ketua DPP Partai Demokrat, serta penggantinya yang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat sempat memunculkan spekulasi tentang perpecahan di internal partai.
Adapun momen pergantian jabatan antar waktu itu berlangsung dalam rapat paripurna yang berlangsung Senin siang (27/5). Pada rapat tersebut Asri Auzar sempat memberikan pelukan hangat kepada Noviwaldi.