Jakarta, Gatra.com – Gubernur Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan ada 34 korban akibat aksi 22 Mei. Mereka masih dirawat di beberapa rumah sakit yang tersebar di DKI Jakarta.
"Tinggal 34 orang. Yang lainnya sudah pulang orangnya," ujar Anies saat ditemui usai kegiatan Pemusnahan Ribuan Botol Miras di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (27/5).
Sampai saat ini, Pemprov DKI belum mengalokasikan bantuan khusus selain bantuan untuk perawatan rumah sakit. Padahal Anies sempat mengatakan akan menjamin biaya kesehatan korban.
Menurutnya, Pemprov DKI tidak hanya membiayai pengobatan korban, namun juga menyediakan biaya perbaikan fasilitas umum yang rusak seperti taman. Ia belum bisa memastikan berapa jumlah kerugian secara keseluruhan akibat peristiwa beberapa hari lalu.
"Sebetulnya kerugian itu banyak, terutama tanaman yang rusak. Sebenarnya tanaman penggantinya sudah ada, tinggal ditanam. Hanya saja biayanya senilai Rp.400 juta. Beberapa pos polisi yang kemarin dirusak juga akan kita perbaiki,” katanya.