Jakarta, Gatra.com - Perkembangan zaman dan teknologi saat ini memang memudahkan manusia dalam menangani berbagai persoalan. Genereasi zaman now atau yang biasa disebut generasi milenial nyatanya sudah sangat erat kaitan kehidupan mereka dengan teknologi.
“Ini yang harus dimanfaatkan kaum milenial untuk mencoba terjun kedalam dunia investasi reksadana. Perubahan zaman yang serba cepat sekarang ini juga nyatanya memudahkan kaum milenial untuk banyak belajar terkait dunia investasi reksadana,” kata Direktur Utama Mandiri Investasi Alvin Pattisahusiwa, saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (27/5).
Dikatakan, kaum milenial saat ini sebetulnya sangat-sangat beruntung. Karena kemudahan akses untuk berinvestasi itu tersedia dimana-mana. Edukasi dan sosialisai tentang investasi saham juga saat ini banyak, jadi bukan halangan lagi sebetulnya untuk kaum milenial untuk terjun kedunia investasi.
Alvin memberikan masukan bagi para kaum milenial untuk mengetahui pentingnya investasi sejak dini. Apalagi kaum milenial memang banyak terkenal punya perilaku konumtif, yang menurut Alvin harus diimbangi dengan perencanaan keuangan yang baik salah satunya melalui investasi.
“Saat ini, berbagai macam edukasi dan sosialisasi pun sudah mudah untuk di temui bahkan dari genggaman tangan kita,” ujarnya.
Alvin menyebut edukasi tentang investasi reksadana sudah sangat mudah di temui, bahkan beberapa agen menggelar edukasi di sekolah-sekolah sebagai pencerahan bagi kaum milenial tentang pentingya investasi dan juga instrumennya. Bahkan, kemudahan itu makin tampak karena saat ini banyak yang menggunakan media sosial sebagai ranah edukasi investasi,
“Moinvest salah satunya yang aktif dalam memberikan edukasi investasi di sosial media,” katanya.
Alvin juga memberikan saran agar kaum milenial membuka diri akan dunia invetasi. Dengan kemudahan yang saat ini di berikan, milenial bisa membeli reksadana dengan hanya mengeluarkan uang dalam jumlah kecil, berbeda pada zaman dahulu dimana berinvestasi saham membutuhkan usaha yang lebih besar.
Sebelum ada agen reksadana online seperti ini orang dulu kalau mau berinvestasi harus membuka rekening prioritas terlebih dahulu. Padahal buka rekening prioritas itu tidak murah, minimal 500 juta.
“Sekarang ini sudah berbeda, orang yang tidak punya uang untuk beli saham langsung, bisa beli reksadana dengan hanya Rp100 ribu, Rp50 ribu. Kaum milenial sebetulnya bisa melakukan hal tersebut, sisihkan uang yang biasa buat jajan untuk beli reksadana. Jadi tips utamanya ya adalah kemauan yang besar dan selalu ingin belajar,” kata Alvin.