Banda Aceh, Gatra.com - Tim Safari Dakwah dari Pengurus Pusat Forum Dakwah Perbatasan (FDP) mengunjungi Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil sejak 21-26 Mei 2019.

Dalam kunjungan tersebut para dai FDP ini membagikan zakat dan perlengkapan salat kepada masyarakat di Gampong Suka Makmur, Pulau Banyak Barat. Adapun perlengkapan salat yang dibagikan di antaranya berupa kain sarung, mukena, dan peci.

Selain itu juga dibagikan peralatan belajar untuk anak-anak TPA di sela-sela berbuka puasa bersama masyarakat di Masjid Gampong Suka Makmur, Pulau Banyak Barat.

Sebelumnya FDP juga sudah mengirimkan tiga dai Kafilah Ramadan di daerah tersebut dengan wilayah kerjanya mencakup semua gampong yang berada di Kecamatan tersebut.

“Alhamdulillah, Tim Safari Dakwah FDP mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Tentunya kita berharap hubungan ini akan terus terjalin hingga sepanjang masa,” kata Ketua Tim Safari Dakwah FDP, Ustad Abdurrahim, Ahad (26/05)

Ia juga berpesan kepada dai yang ditempatkan di daerah itu untuk senantiasa bersilaturrahmi ke rumah-rumah masyarakat, mengajari anak-anak yang memiliki motivasi belajar sangat tinggi secara maksimal dan memperkenalkan kepada masyarakat tentang tatacara ibadah yang sesuai dengan ajaran Rasulullah berdasarkan Alquran dan Sunnah.

Selain itu, kata dia, juga diperlukan pendekatan dengan tokoh masyarakat untuk mempermudah penyampaian dakwah ke masyarakat umum. Dan menjaga netralitas terhadap masyarakat agar tidak terjadi kecemburuan sosial.

Lebih lanjut, ia menambahkan para dai akan mendata tingkatan ekonomi dan potensi ekonomi yang bisa dikembangkan oleh masyarakat serta tingkat pemahaman keagamaan masyarakat secara detail. Pemetaan ini bertujuan untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya.

Sementara itu, Ketua FDP Nurkhalis memberikan apresiasi dan menyambut baik pelaksanaan tersebut. Dengan harapan kegiatan itu dapat dilaksanakan setiap tahunnya.

Dikatakannya, di akhir Juni FDP juga akan mengadakan Safari Dakwah Perbatasan yang ke-8 di Subulussalam, Aceh Singkil dan Aceh Tenggara. Dengan beberapa program di antaranya pembinaan muallaf, pemberdayaan ekonomi umat, bakti sosial dan renovasi masjid perbatasan.

“Untuk Aceh Singkil juga akan dilaksanakan di Pulau Banyak. Dan ini merupakan usaha kita bersama dalam rangka menjaga dan memberikan dakwah kepada masyarakat untuk senantiasa bersyukur dan menjalankan segala perintahnya,” tambah Nurkhalis.