Bogor, Gatra.com - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Ketahanan Pangan (BKP) membuka Toko Tani Indonesia Center (TTIC) di Kota Bogor, Jumat (24/5).
Kepala BKP, Agung Hendriadi menjelaskan, alasan pembukaan TTIC di Kota Bogor tersebut karena tingginya antusiasme masyarakat ketika mendatangi operasi pasar. "Ini adalah Toko Tani Indonesia Center yang ke-21. Toko Tani Indonesia (TTI) sudah ada di seluruh provinsi. TTIC sudah ada di 20 provinsi. Ini istimewa, karena Bogor bukan Ibukota provinsi," ungkapnya.
Agung menambahkan, pihaknya juga memasok kebutuhan pokok bagi 51 TTI di Kabupaten Bogor dan 82 TTI di Kota Bogor. Baca juga: Seribu Paket Sembako untuk Warga Miskin di Pasar Murah Perbankan
Lebih lanjut Ia mengungkapkan bahwa adanya perbedaan sistem TTIC Bogor dengan Jakarta. "Kalau di Bogor kita hanya sediakan tempat, kawan-kawan kontributor baik produsen, distributor, maupun gapoktan, mereka yang memasok sendiri dan me-manage home-nya," ujarnya.
Adapun Manager TTIC, Inti Pertiwi Nashwari menambahkan bahwa pemasok TTIC Bogor sama dengan Jakarta. "Daging sapi dari Indoguna, daging ayam dari Charoen Phokphand, sayuran dari Lembang, bawang merah dari Brebes dan Majalengka, serta beras dari Gapoktan," ungkapnya kepada Gatra.com. Baca juga: BUMN Gelar Pasar Murah di Desa Miskin Terdampak BIY
Selain di Bogor dan Jakarta, Inti juga menyebut ada beberapa kota lain yang mengusulkan agar ada pendirian TTIC di wilayahnya. "Kemarin yang mengusulkan Tangerang dan Bekasi," terangnya.
Sementara itu sebagai pemilik lokasi, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Fadjry Djufry mengungkapkan kalau pihaknya ingin membantu masyarakat Bogor untuk mendapat pangan dengan harga murah.
"Ini bukan hanya Ramadan. Ini akan ada tiap hari. Akan mulai dari jam 9 dan tutup jam 2 siang. Semua masyarakat Bogor bisa datang tiap hari," ujarnya. Baca juga: Dinas Sosial Sumsel Gandeng Bantuan dan Gelar Pasar Murah
Sebagai informasi, Bagi yang ingin berbelanja, TTIC Bogor berlokasi di Jl. Tentara Pelajar No.1, Cimanggu, Kota Bogor di samping kantor Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan, Kementan serta seberang Taman Agro Inovasi.