Purwokerto, Gatra.com – Tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Jawa Tengah, mengembangkan inovasi aplikasi untuk panduan kehamilan berbasis islami. Aplikasi yang dinamai  "Islamic Pregnancy" ini dikembangkan oleh mahasiswa Keperawatan S-1 Fakultas Kesehatan UMP.

Ketua Tim, Zendi Ragil Yunanto,  mengemukakan bahwa tujuan pengembangan aplikasi Islamic Pregnancy  adalah memberikan panduann kepada ibu hamil yang ingin menjalani masa kehamilannya secara Islami atau syar'i. Pengguna aplikasi akan dipandu mulai dari awal kehamilan sampai melahirkan. Aplikasi ini juga dapat mengedukasi  ibu hamil agar menambah wawasan dan pengetahuan seputar kehamilan.

“Mungkin selama ini sudah banyak aplikasi tentang kehamilan, tetapi kali ini kelompok kami membuat inovasi baru berupa aplikasi kehamilan berbasis islami yang di dalamnya lebih menekankan pada aspek-aspek islami,” katanya,  sebagaimana  keterangan tertulis yang diterima Gatra.com, Kamis (23/5) malam.

Dia menjelaskan, aplikasi ini mudah dan praktis digunakan kapan pun dan di mana pun lantaran tersedia secara offline dan berbasis android. “Aplikasi ini   memudahkan ibu hamil  untuk mengontrol kehamilan. Seorang  wanita karier yang sangat sibuk  dengan pekerjaannya, misalnya,  dapat dengan mudah menjaga kehamilannya,” kata Zendi.

Aplikasi ini berisi beberapa  fitur. Di antarannya nutrisi yang halal dan baik bagi ibu hamil, serta takaran yang tepat dalam mengonsumsinya. Ada juga fitur olahraga. Di  fitur ini, ibu hamil dipandu untuk berolahraga secara islami, yaitu melalui gerakan salat yang biasa dilakukan sehari-hari.

“Kalau, relaksasi spiritual yang pada aplikasi kehamilan biasanya menggunakan musik klasik,  di sini kami membuat relaksasi berupa audio murrotal Alquran serta bacaan zikir yang sangat bermanfaat bagi ibu dan janin,” ucapnya.

TErdapat pula edukasi yang berisi  beberapa faktor yang memengaruhi kehamilan, dan yang terakhir yaitu  keluhan yang  sering dialami pada ibu hamil  berikut solusi.

“Aplikasi ini dibuat kurang lebih satu bulan. Alasan  membuat aplikasi ini,  kami ingin membuat inovasi baru dan latar belakang pendidikan kami yang berbasis islami, yaitu Universitas Muhammadiyah Purwokerto,” katanya.

Dosen pembimbing yang  juga Wakil Rektor UMP, DR Jebul Suroso, menyatakan rasa syukur dan mengapresiasi atas inovasinya  mahasiswa Fakultas Kesehatan tersebut. "Apa yang dihasilkan Jurusan Keperawatan S-1 UMP itu merupakan sebuah capaian prestasi yang membanggakan," katanya.

Menurut Jebul  inovasi berupa aplikasi Kehamilan Islami mengharumkan UMP. "UMP  memberikan ruang seluas-luasnya kepada mahasiswa untuk mengembangkan diri dalam bidang akademik dan nonakademik sesuai dengan minat dan bakat  masing-masing, terlebih yang berkaitan dengan inovasi berbasis revolusi industri 4.0," katanya.