Home Politik Huntara Dikerjakan, Warga Tambakrejo Mulai Bersiap Pindah

Huntara Dikerjakan, Warga Tambakrejo Mulai Bersiap Pindah

Semarang, Gatra.com - Seusai mediasi dan  kunjungan  Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi,  penanganan warga Tambakrejo yang menjadi korban penggusuran  mulai menemukan titik terang. 

Permintaan warga  untuk mendapatkan tempat tinggal,  ditanggapi  pihak Pemkot  yang secara serius  menyediakan hunian sementara (huntara) yang  tidak jauh dari "tenda pertahanan",  tenda di atas lahan tempat tinggal warga yang digusur. 

Keseriusan itu terlihat  dari  pemasangan kerangka baja ringan huntara."Komitmen dari Pemkot, kurang lebih satu tahun kami   bisa punya tempat tinggal tetap yang layak," ujar Rohmadi, Ketua RT 05 RW XVI Tambakrejo, Kelurahan Tanjungmas saat ditemui Gatra.com Kamis (23/5) sore, di tenda pertahanan warga Tambakrejo.

Di hutara bakal  disediakan  97 ruang yang masing-masing seluas  4x4  meter persegi. Sampai saat ini   yang masih bertahan di tenda  ada 87 keluarga. Sebanyak 10 keluarga  telah meninggalkan tenda. Sebagian dari mereka  pulang kampung dan sebagian lain menumpang  di rumah kerabat terdekat.

"Statusnya masih tinggal di tenda. Kadang  mereka juga  makan bersama kami di sini. Melakukan aktivitas bersama warga yang lain," ujarnya.

Satu bedheng diisi 30 petak, sampai sejauh ini baru berdiri dua bedheng. Secara keseluruhan, warga membutuhkan empat bedheng lagi yang harus dibangun. Namun warga juga tetap memaklumi sesuai dengan kemampuan yang bisa dipenuhi pihak Pemkot.

"Harapan kami yang jelas, semua garapan ini bisa secepatnya diselesaikan sesuai dengan target. Nanti kalau sudah pindah, kondisinya jadi lebih baik," ucap Rohmadi.

Rohmadi juga menyatakan, apabila semua sudah siap dan warga tinggal dengan nyaman, Pemkot segera melanjutkan proyek pembangunan Tambakrejo sebagai salah satu ikon wisata di Kota Semarang

280